Monday, June 12, 2006

Saya mau mengikuti Dia...

Kalau dalam setiap peristiwa kehidupanku sekarang…Ku biarkan Dia menuntun langkahku…Ku serahkan semangat yang sedikit tersisa ini…
Juga dukungan kujadikan kekuatan untuk menghadapi…Bukan dari jagoan Dokrin dan Dogma Katolik yang piawai…
Melainkan dari temen yang Atheis, Non Katolik atau Katolik yang bukan jagoan theologi...

Of course enga ada salahnya orang jagoan Dogma dan Dokrin Katolik..
Tapi begitu orang jatuh dalam dosa yang sudah ada dari jaman
Siti Nurbaya yaitu Kesombongan…Maka sia sialah semua pengetahuan iman yang tidak dilengkapi perbuatan. Siapa bilang iman yang di aplikasikan dalam bentuk perbuatan itu gampang…? Itu namanya lagi lagi jatuh dalam kesombongan hee..hee…
Apakah dengan begitu minatku berhenti untuk belajar Iman
Dogma dan Doktrin Katolik….oh yah enga dong…..
Saya tidak pernah menyesal menjadi dan dilahirkan dalam keluarga Katolik…Tapi minimal dengan jagoan dalam ber-theologi bukan jaminan
jadi penghuni Surga…apalagi dengan cukup modal percaya diri,
bahwa diri sendiri suci bak seorang Santa atau Santo…..
PR kita memang terlalu banyak sayang…..

Kuboleh tersenyum puas…
Akan kegembiraan yang ada dalam situasiku sekarang ini….
Sering aku bertanya siapakah gerangan yang memberikan
kegembiraan, ketenangan, kekuatan….
Sekali aku yakin, kadang ragu lagi….
Belajar dari masa lalu, dalam masa kelimbungan mudah kita
menyalahkan diri sendiri, orang lain bahkan Tuhan sendiri…
Terkoyak lebih parah malah hati ini….
Terima kenyataan….terima kenyataan begitu kata nuraniku ini..
Entah memang kita merasa kita tidak layak atau pantas
menerima cobaan cobaan…
Tapi memang antara berkat dan cobaan masih saling bungkus
membungkus….terlalu awal…kalau rajutan yang belum selesai
kita beri pujian atau cacian…
Rajutan kita memang tidak dari sempurna…
bukan dengan sikap yang terlalu pesimis atau bahkan
terlalu optimis, tapi selalu mengandalkan kepada yang
selalu mendampingi kita dengan amat tulus …
Tuhan Bapaku di Surga…..

12Juni2006, oleh encu